Meningkatkan Kesehatan Mental Melalui Olahraga: Temukan Aktivitas Favoritmu!

3 minutes reading
Wednesday, 30 Oct 2024 02:35 0 12 Redaksi

KESEHATAN, Smart24Update.com – Olahraga sudah lama diakui sebagai aktivitas yang bermanfaat bagi kesehatan fisik. Namun, tahukah Anda bahwa melakukan olahraga secara teratur juga memiliki dampak positif bagi kesehatan mental? Berbagai manfaat psikologis dapat diperoleh dari kebiasaan berolahraga, seperti perbaikan suasana hati, pengurangan kecemasan, dan peningkatan energi. Menurut Mayo Clinic, hal ini berkaitan dengan pelepasan endorfin selama aktivitas fisik. Endorfin adalah hormon yang dapat meningkatkan perasaan bahagia, meredakan nyeri, dan memberikan dorongan energi.

Selain itu, aktivitas fisik yang kita lakukan setiap hari dapat meningkatkan kualitas tidur. Ini berkontribusi pada kesehatan mental yang lebih baik dengan mengurangi gejala kecemasan dan depresi.

Ada beberapa jenis olahraga yang lebih efektif dalam mendukung kesehatan mental kita. Berikut adalah penjelasan mengenai beberapa di antaranya:

Jalan Kaki
Menurut Harvard Health, berjalan kaki, terutama di area terbuka, dapat mengurangi risiko depresi hingga 26%. Cukup 15 menit berjalan kaki setiap hari sudah cukup. Aktivitas ini meningkatkan interaksi sosial dan memberikan paparan sinar matahari, yang penting untuk produksi vitamin D. Mental Health Foundation menyatakan bahwa jalan kaki adalah bentuk perawatan diri yang efektif bagi orang yang tidak terlalu aktif. Aktivitas ini dapat meningkatkan suasana hati dan memberikan energi positif untuk menjalani hari.

Lari

Ketika Anda berlari, tubuh memproduksi endorfin dalam jumlah tinggi, yang menghasilkan perasaan euforia yang dikenal sebagai “runner’s high”. Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Pharmacology pada tahun 2017, berlari di luar ruangan dapat menjadi alternatif pengobatan yang efektif dibandingkan antidepresan. Selain itu, rutin berlari juga bisa membantu meningkatkan kualitas tidur di malam hari, yang penting untuk mengurangi gejala kecemasan dan depresi.

Yoga

Yoga sering direkomendasikan bagi mereka yang mencari ketenangan pikiran. CNET melaporkan bahwa yoga dapat menurunkan kadar kortisol, hormon stres yang sering terkait dengan kecemasan dan depresi. Teknik pernapasan yang diajarkan dalam yoga dapat membantu mengelola gejala kecemasan, bahkan dalam jangka pendek. Selain itu, yoga juga memperbaiki hubungan dengan diri sendiri, yang dapat memperkuat rasa percaya diri.

Bersepeda

Aktivitas bersepeda memberikan manfaat yang signifikan bagi kesehatan mental, terutama ketika dilakukan dengan teman atau dalam kelompok. Interaksi sosial saat bersepeda berkontribusi pada pengurangan gejala kecemasan dan depresi. Selain itu, bersepeda juga merangsang sirkulasi darah yang baik ke otak, membantu mengurangi stres.

Angkat Beban

Jika Anda ingin berolahraga untuk membentuk tubuh sekaligus mendukung kesehatan mental, angkat beban adalah pilihan yang tepat. Aktivitas ini tidak hanya memperkuat tubuh, tetapi juga dapat mengurangi gejala depresi. Melihat perkembangan otot yang terbentuk memberikan kepuasan tersendiri. Anda bisa melakukannya di gym atau di rumah, yang terpenting adalah melakukannya secara rutin.

Menari

Menari adalah alternatif olahraga yang dapat mengurangi kecemasan dan meningkatkan rasa percaya diri. Anda bisa bergabung di kelas Zumba atau menari dengan bebas di rumah sambil mendengarkan lagu favorit. Mengikuti kelas menari juga memberikan manfaat sosial sekaligus.

Tips Memulai Rutinitas Olahraga

Terdapat banyak pilihan jenis olahraga yang bisa Anda pilih untuk meningkatkan kesehatan mental. Jika Anda masih bingung, berikut beberapa tips untuk memulai rutinitas olahraga:

  • Pilih Olahraga yang Disukai: Pilih aktivitas yang membuat Anda merasa senang dan termotivasi, bukan hanya mengikuti tren.
  • Mulai Perlahan: Tak perlu langsung melakukan olahraga berat. Mulailah dengan aktivitas ringan dan tingkatkan intensitasnya secara bertahap.
  • Jadikan Olahraga Bagian dari Rutinitas Harian: Misalnya, gunakan tangga alih-alih lift, atau berjalan kaki ke warung daripada menggunakan kendaraan.
  • Tentukan Tujuan yang Realistis: Misalnya, awali dengan jalan kaki selama 15 menit setiap hari, kemudian tingkatkan menjadi 30 menit.
  • Hargai Setiap Pencapaian: Rayakan setiap kemajuan, sekecil apapun itu. Misalnya, setelah seminggu berolahraga, manjakan diri Anda dengan makanan favorit.

Jadi, sudahkah Anda memilih jenis olahraga yang ingin dicoba untuk mendukung kesehatan mental? Apakah jalan kaki, lari, bersepeda, yoga, atau menari? (Zilong)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Featured

LAINNYA